penanggulanganbencana alam PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN BENCANA NOMOR 4 TAHUN 2008. yohanes dogomo. Chotib Chotib. Arif Mulyadi. Download Download PDF. Full PDF Package Download Full PDF Package. This Paper. A short summary of this paper. 37 Full PDFs related to this paper.
Pada kesempatan kali ini akan membuat artikel mengenai Migrasi adalah Pengertian, Menurut Para Ahli, Jenis, Macam, Faktor, Dampak Positif, Negatif, Contoh, yuk sama-sama kita bahas dibawah ini Pengertian Migrasi Pada intinya migrasi ialah perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat lain. apabila perpindahan itu dari sebuah negara maka disebut dengan migrasi nasional. apabila perpindahan itu dari sebuah Negara ke suatu Negara lain maka disebut dengan nama migrasi internasional. Migrasi memiliki yang bersifat sementara dan ada juga yang sidatnya menetap. Migrasi sementara ialah penduduk bertempat di daerah atau Negara yang baru hanya dalam waktu yang sementara yakni kurang dari enam bulan sedangkan migrasi menetap ialah penduduk yang tinggal di tempat yang baru minimal enam bulan lamanya. Migrasi adalah perpindahan populasi penduduk yang didorong oleh faktor tempat tinggal, terutama di daerah ekonomi, sosial dan budaya dari daerah tertentu. Tujuan dari migrasi ini adalah untuk mencapai standar hidup yang lebih baik di muka. Konsep migrasi sebagai pemindahan populasi penduduk dengan tujuan untuk menetap dari satu tempat ke yang lain melampaui batas politik/negara atau batas administratif atau perbatasan negara. Dalam pengertian ini, perpindahan adalah pergeseran yang cukup permanen dari satu tempat ke yang lainnya. Menurut dia, migrasi adalah bentuk respon yang ada pada manusia untuk kondisi yang tidak menyenangkan/peristiwa di daerah asli, serta sistem kepemilikan tanah, yang tidak menguntungkan sama sekali, dan seterusnya. Jenis Jenis dan Macam Macam Migrasi Migrasi bisa dikategorikan menjadi dua bagian yakni migrasi internasional dan migrasi nasional seperti yang tadi dijelaskan pada paragraf kedua. Migrasi Internasional Migrasi Nasional Migrasi Internasional Migrasi Internasional diantaranya Imigasi, Emigrasi, dan Repatriasi dan akan di jelaskan sebagai berikut ini A. Imigrasi Imigrasi ialah datangnya penduduk dari sebuah Negara lain ke sebuah Negara, misalnya wisatawan negara luar datang ke Indonesia. B. Emigrasi Emigrasi ialah perpindahan penduduk yang berpindah sebuah Negara ke Negara yang lain, misalnya tenaga kerja indonesia TKI dari Indonesia bertempat di Malaysia untuk bekerja. C. Repatriasi Repatriasi adalah perpindahan penduduk dari Negara yang di tinggalinya dalam waktu sementara dan kembali ke Negara asalnya setelah sekian lama tidak kekampung halamannya. Contohnya, orang asal Indonesia yang sudah lama menetap di Negara Luar kembali pulang ke Kampung Halamannya di indonesia. Migrasi Nasional Migrasi nasional terdiri dari beberapa kategori yakni urbanisasi, transmigrasi dan remigrasi seperti yang dipaparkan berikut ini A. Urbanisasi Urbanisasi ialah perpindahan penduduk dalam sebuah Negara dari desa menuju ke kota, karena mendesak dari berbagai pertimbanagan yakni sosial danekonomi. Contohnya para petani yang menunggu waktu panen lalu mencari pekerjaan ke kota dan bekerja di luar dari bidang pertanian dan profesi petani. Ketika waktu panen datang, mereka balik ke desa mengolah lahan pertanian sampai selesai waktu tanam kembali dan seperti itu ssampai masa panen lalu mereka kembali lagi pergi menuju ke kota. B. Transmigrasi Transmigrasi ialah perpindahan penduduk dalam sebuah Negara dari tempat yang berpenduduk padat ke daerah lain yang berpenduduk sepi , baik di pindahkan dalam sebuah pulau maupun di pindahkan ke pulau lain contohnya penduduk di pulau jawa yang terkena dampak bencana alam di transmigrasikan sumatra agar mereka memperoleh tempat penghidupan yang lebih layak dan baik. C. Remigrasi Remigrasi ialah berpindahnya penduduk dalam suatau daerah pindah kembali ke daerah asalnya misalnya, transmigrasi di Sumatra Selatan yang berasal dari pulau Kalimantan kembali berdiam di pulau Kalimantan bersama dengan keluarganya. Faktor Pendorong Migrasi Faktor pendorong ialah Faktor yang mendorong orang untuk memiliki keinginan migrasi meninggalkan tempat dahuluny, Faktor-Faktor tersebut adalah sebagai berikut Sedikitnya lapangan kerja dan meningkatnya kemiskinan, jika lapangan kerja sulit serta hidup sulit untuk berkembang maka penduduk setempat cenderung pergi meninggalkan daerahnya untuk mencari tempat yang lebih baik. Keadaan politik yang kurang aman atau adanya peperangan jika keadaan daerahnya kurang aman penduduk akan cenderung pergi meninggalkan tempat tinggalnya. Fasilitas hidup di daearah asal kurang memenuhi kebutuhan contoh seorang yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi terpaksa harus pergi ke kota lain karena di kotanya tidak ada universitas yang dinginkan atau sesuai jurusan yang di kendakinya. Faktor Penarik Migrasi Faktor penarik ialah Faktor yang membuat orang tertarik untuk melakukan migrasi ke suatu daerah. Faktor tersebut ialah sebagai berikut Banyaknya lapangan kerja dan lahan untuk membuka usaha. Jika lapangan kerja samgat terbuka pada suatu daerah maka penduduk cenderung ingin datang kedaerah itu. Demikian juga bila kesempatan untuk membuka usaha sangat mudah didapat, penduduk cenderung ingin datang untuk mencari peruntungan ke daerah itu. UMR atau UMP yang lebih tinggi. Jika upah tenaga kerja di suatu daerah tinggi maka penduduk cenderung ingin datang ke daeah itu untuk mendapatkan ekonomi yang lebih baik. adanya fasilitas hidup yang mencukupi, jika suatu daerah fasilitas hidup lebih lengkap, orang ingin datang ke daerah tesebut. Diantaranya ialah pusat pendidikan, pusat kesehatan, pusat belanja,tempat rekreasi, dan mode transportasi yang lengkap. Dampak Positif dan Negatif Migrasi Dampak Positif Migrasi Perataan populasi, yang merupakan populasi padat suatu daerah, Masalah yang terjadi untuk mencegah publik melakukan program migrasi. Meningkatkan kesejahteraan ekonomi penduduk, yaitu masyarakat yang hidup di wilayah kehidupan Pemerintah sedang melaksanakan suatu bentuk Program migrasi negara untuk perawatan Kepada masyarakat Mengurangi pengangguran, di mana daerah padat, membuat sulit bagi populasi yang akan Ketika mencari pekerjaan. Tarjadi adalah populasi banyak orang yang mengalami pengangguran, Migrasi ini dimaksudkan untuk mencegah Penganggguran menurun. Pengurangan kepadatan penduduk di daerah yang merupakan populasi padat akan Penyebab masalah dan juga tempat kosong dapat digunakan untuk mata pencaharian mereka. Oleh karena itu, program Migrai sangat cocok untuk masalah. Dampak Negatif Migrasi Mengurangi produktif staf di daerah ditinggalkan desa Berkurangnya jumlah kelompok yang terbentuk di desa Membuat formasi daerah kumuh di kota Mengurangi lahan pertanian di desa Konflik antara masyarakat adat dan penduduk perkotaan Sengketa tanah antara kedua belah pihak Dapatkah budaya pribumi dicampur dengan populasi transfer Budaya populasi yang bergerak hilang oleh budaya pribumi Faktor Penyebab Terjadinya Migrasi dan Contohnya Berikut dibawah ini merupakan faktor migrasi itu terjadi dan contohnya, yaitu Bencana Alam Tidak dapat dipbantahkan bahwa suatu daerah atau negara yang rawan bencana akan membujuk penduduknya untuk memilih untuk bermigrasi. Contoh Ada banyak daerah bencana di Indonesia, terutama gempa bumi dan pegunungan. Seperti contoh yang sudah pernah terjadi bencana vulkanik yang meletus pada 2010, beberapa orang di sekitar mereka harus pindah ke daerah lain karena mereka sangat berbahaya pada saat itu. Terjadinya Sebuah Konflik Konflik sering menyebabkan mereka untuk bermigrasi di tempat lain karena mereka tidak nyaman di tempat. Konflik ini biasanya terjadi karena dipicu oleh sikap yang tidak saling menghormati dan ingin menjadi Saleh dan tidak mendengarkan pendapat orang lain. Konflik sering mempengaruhi banyak orang dan menyebabkan situasi menjadi tidak aman untuk mendorong orang untuk bermigrasi ke tempat yang lebih aman. Itulah sebabnya kita harus menjaga sikap yang tetap hormat dan menghargai perbedaan dalam rangka untuk menghindari konflik yang merugikan kepentingan orang banyak. Lahan Pertanian yang Semakin Menyempit Hal ini terjadi di daerah pedesaan di mana masyarakat pertanian pedesaan menjadi semakin dekat, sementara anggota keluarga banyak, sehingga mereka menghadapi masalah ekonomi yang sulit dipecahkan. Untuk mengatasi hal ini, mereka juga bermigrasi ke daerah lain untuk mencari pekerjaan baru atau untuk mencari daerah di mana bisnis masih tersebar luas. Kondisi Alam yang Mulai Berubah Kondisi alami yang tandus dan kering sering mendorong sekelompok orang untuk menemukan daerah lain yang lebih menguntungkan. Sebagai contoh, warga di Kabupaten Gunung Kidul Yogyakarta bahwa sebagian besar wilayah ini terbuat dari batu “kapur” sehingga membuat daerah ini kurang subur bagi pertanian. Situasi ini akhirnya memaksa beberapa penduduknya untuk bermigrasi ke beberapa daerah lain di wilayah tersebut, seperti kota Yogyakarta, Jakarta, daerah lain di luar Jawa. Demikianlah artikel tentang Migrasi adalah Pengertian, Menurut Para Ahli, Jenis, Macam, Faktor, Dampak Positif, Negatif, Contoh dari semoga bermanfaat. Baca Juga
Terkaitdengan potensi bencana alam, penanggulangan bencana memegang peranan yang sangat penting, baik pada saat sebelum, saat, dan sesudah terjadinya bencana. Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan, dan teknologi, bencana dapat dilihat sebagai interaksi antara ancaman bahaya dengan kerentanan masyarakat, dan kurangnya kapasitas untuk Transmigrasi adalah perpindahan penduduk, dari daerah padat ke wilayah yang penduduknya masih jarang. Program transmigrasi sudah dilakukan di Indonesia beberapa tahun lalu. Program pemerintah ini bermanfaat untuk meningkatkan taraf hidup terutama di bidang pertanian. Masyarakat bisa memanfaatkan sumber daya alam dan menciptakan lapangan kerja baru. Tujuan Transmigrasi Tujuan transmigrasi yaitu kesejahteraan dan pemerataan pembangunan. Tak hanya pemindahan penduduk, transmigrasi bertujuan untuk kesatuan dan persatuan masyarakat. Perpindahan penduduk dari daerah padat ini direncanakan dan dibiayai oleh pemerintah. Misalnya penduduk dari Jawa, Bali, dan Lombok dipindahkan di pulau-pulau luar yang memiliki wilayah luas dan kepadatan penduduk rendah. Berikut tujuan transmigrasi Membantu pembangunan nasional. Meningkatkan pendapatan dan taraf hidup masyarakat. Pemerataan penduduk bermanfaat untuk pengembangan dan pembangunan daerah. Pengelolaan sumber daya alam terpenuhi di tujuan transmigrasi. Adanya pertahanan dan kesatuan nasional. Dapat menyeimbangkan dan memperluas peluang kerja. Meningkatkan pertahanan dan keamanan nasional. Pengertian Transmigrasi Kata transmigrasi berasal dari bahasa latin, yaitu trans bermakna seberang, sedangkan migrare artinya pindah. Istilah transmigrasi ini diperkenalkan oleh Ir. Soekarno tahun 1927. Program transmigrasi sudah dilakukan sejak zaman kolonial Belanda. Program ini menjadi mobilitas atau perpindahan penduduk. Proses transmigrasi ini tidak hanya satu orang, tetapi bisa satu keluarga atau satu desa. Mengutip transmigrasi pertama kali di Tanah Air dilakukan oleh Belanda tahun 1905. Setelah Indonesia merdeka, tahun 1950 program transmigrasi dilakukan. Contoh Transmigrasi Contoh transmigrasi yaitu perpindahan sebagian masyarakat dari pulau Jawa ke pulau Kalimantan atau transmigrasi penduduk dari pulau Jawa ke pulau Sumatera. Program transmigrasi ini dilakukan antarkota atau antarprovinsi tetapi masih satu negara. Upaya ini dilakukan untuk mengurangi kepadatan penduduk dan kesejahteraan di suatu daerah. Contoh lainnya yaitu pemindahan masyarakat padat penduduk karena daerahnya terkena proyek, seperti pembangunan waduk Gajah Mungkur di Wonogiri. Jenis-Jenis Transmigrasi Mengutip dari buku Transmigrasi dan pengembangan kawasan perdesaan, ada tiga jenis transmigrasi, antara lain Transmigrasi Umum TU Program ini diselenggarakan oleh pemerintah serta biayanya. Artinya, pemberdayaan, penyediaan ruang, sampai proses perpindahan menjadi tanggung jawab pemerintah. Para transmigran diberi subsidi dan mendapat bantuan dari pemerintah untuk TU. Transmigrasi Swakarsa Berbantuan TSB Jenis transmigrasi swakarsa berbantuan merupakan rancangan dan kerjasama dengan Badan Usaha. Pemerintah membantu dalam batasan tertentu, supaya mitra dari badan usaha bisa adil dan setara. Jadi, kedua belah pihak bisa sama-sama menguntungkan. Transmigrasi Swakarsa Mandiri TSM Transmigrasi swakarsa biaya ditanggung sendiri oleh pendaftar. Namun, transmigrasi yang dibimbing dan diberi fasilitas oleh pemerintah. Program ini dilakukan untuk memberi kesadaran pada masyarakat yang ingin beralih dan mengembangkan potensi di daerah baru. . Transmigrasi Sektoral Transmigrasi sektoral merupakan jenis transmigrasi yang biayanya ditanggung oleh transmigran. Transmigrasi Umum Transmigrasi umum disebabkan karena faktor pendorong dari daerah asal. Misalnya sulitnya menemukan lapangan pekerjaan, kekurangan sumber daya alam, lahan pertanian semakin sedikit, dan padatnya penduduk. Transmigrasi umum direncanakan dan semua biaya ditanggung oleh pemerintah. Transmigrasi Keluarga Jenis transmigrasi ini dibiayai sendiri, serta ditanggung pihak keluarga yang akan tinggal di daerah yang dituju. Transmigrasi Bedol Desa Jenis transmigrasi ini dilakukan banyak orang, bisa dari satu desa, bersama aparatur pemerintah di daerah tersebut. Transmigrasi bedol desa dilakukan karena wilayahnya terkena proyek dari pemerintah. Sehingga biaya dan fasilitas ditanggung oleh pemerintah. Syarat dan Kriteria Transmigran Sebelum mengikuti atau mendaftar transmigrasi, peserta wajib melihat persyaratan dan kriteria yang dibutuhkan. Persyaratan untuk mengikuti transmigrasi yaitu Masih di usia produktif untuk bekerja di tempat baru. Calon transmigran punya keterampilan selain bagian pertanian, misalnya keterampilan di petukangan, kerajinan tangan, dan lainnya untuk mendapatkan pendapatan lebih dari hasil bertani. Status calon transmigran sudah menikah sehingga punya ketenangan hidup untuk pekerjaan di tempat baru. Persyaratan pendaftaran tersebut akan diarahkan di wilayah pengembangan transmigrasi WPT atau lokasi pemukiman transmigrasi LPT. Setelah mengetahui syarat peserta transmigran, berikut persyaratan pendaftaran untuk transmigran Warga Negara Indonesia WNI. Umur minimal 18 tahun. Sudah berkeluarga, kecuali bujangan yang memiliki keahlian khusus dilengkapi administrasi kependudukan. Status duda atau janda apabila ada pengikutnya minimal seorang laki-laki. Tempat tinggal atau surat keterangan domisili. Kesehatan yang baik. Mendaftar secara sukarela. Memiliki keahlian atau keterampilan sebagai syarat kerjasama antardaerah. Dampak Transmigrasi Dampak Positif Meningkatnya produksi terutama di bidang pertanian dan perkebunan. Masyarakat yang mengikuti program bisa bekerja di daerah baru. Mempercepat pemerataan penduduk. Lahan kosong bisa digunakan dan diolah. Penduduk yang pindah mendapat taraf hidup yang lebih baik. Dampak Negatif Biaya transmigrasi membutuhkan dana yang besar Terjadi kecemburuan sosial antara masyarakat di daerah sekitar dengan para transmigran Program pemerataan penduduk dan tujuan dari transmigrasi lainnya bisa gagal, sehingga dana yang dikeluarkan menjadi sia-sia ReadKelas 4 - Ilmu Pengetahuan Sosial - Radjiman by Yeti Herawati on Issuu and browse thousands of other publications on our platform. Start here!Di Indonesia generasi Z yang lahir setelah tahun 90-an mungkin asing mendengar atau kurang mengetahui apa itu transmigrasi, di banyak hal mungkin kita mengetahui kata tersebut dari cerita bapak maupun kakek kita terdahulu, yang pernah mengalami atau mengikuti program pemerintah yaitu transmigrasi. Bahkan untuk di Indonesia persebaran atas tinggi pertumbuhan penduduk di Pulau Jawa mengharuskan pemerintah mengeluarkan program ini. Oleh karena itulah salah satu alasan masyarakat Jawa tersebar hampir di semua pulau di Indonesia karena adanya program transmigrasi. TransmigrasiPengertian TransmigrasiPengertian Transmigrasi Menurut Para AhliFaktor yang Menyebabkan adanya TransmigrasiKependudukanFaktor EkonomiDampak TransmigrasiPositifNegatifManfaat Transmigrasi di TransmigrasiSebarkan iniPosting terkait Transmigrasi merupakan perpindahan penduduk dari satu daerah ke daerah pulau yang padat penduduk ke daerah pulau lain yang berpenduduk tidak padat. Hal ini juga merupakan sebuah sistem terpadu yang digunakan untuk merangkum seperangkat metode dan prinsip tertentu untuk pelaksanaan kehidupan dan pemukiman baru bagi kelompok masyarakat. Pengertian Transmigrasi Transmigrasi adalah sebuah ssstem atau metode yang menunjuk pada berbagai kegiatan, usaha dan berbagai disiplin ilmu pengetahuan yang dipadukan menjadi satu usaha total yang terkait dengan penghapusan masyarakat yang terpusat pada wilayah tertentu dalam konteks pembangunan nasional sebagai pemerataan penduduk di tiap-tiap wilayah. Pengertian Transmigrasi Menurut Para Ahli Adapun untuk definisi transmigrasi menurut para ahli, antara lain adalah sebagai berikut; UU RI No. 29 Tahun 2009, Definisi transmigrasi adalah perpindahan penduduk secara sukarela untuk meningkatkan kesejahteraan dan menetap di kawasan transmigrasi yang diselenggarakan oleh Pemerintah. KBBI, Pengertian transmigrasi ialah perpindahan penduduk dari satu daerah pulau yang padat penduduknya ke daerah pulau lain yang jarang penduduknya. Faktor yang Menyebabkan adanya Transmigrasi Berikut ini penulis sajikan beberapa faktor penyebab terjadinya transmigrasi, diantaranya ialah Kependudukan Indonesia dengan penduduk terbesar ketiga di dunia mengalami banyak permasalahan salah satu di antaranya ialah masalah persebaran penduduk yang tidak merata. Pulau Jawa dan Madura yang hanya memiliki luas 6,9% dari luas seluruh wilayah di indonesia memiliki tingkat kepadatan penduduk yang signifikan yaitu sebesar 61,1 % sehingga menjadikan pulau tersebut penuh sesak dengan penduduk. Oleh sebab itu program transmigrasi merupakan salah satu cara untuk pemerataan penduduk di pulau-pulau seperti Pulau Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Irian Jaya berpenduduk sedikit. Faktor Ekonomi Hampir separuh lebih penduduk Indonesia banyak bekerja di sektor pertanian dan perkebunan, karena padatyan populasi penduduk di Jawa sehingga menyebabka ketidakseimbangan pemilikan lahan untuk pertanian, petani di Jawa rata-rata hanya memiliki lahan 0,3 hektar. Secara ideal setidaknya petani paling sedikit memiliki 2 hektar lahan garapan. Karean padatnya penduduk dan banyaknya pemukiman tak pelak menjadi sebab pengangguran yang tidak terlihat secara seksama, sementara di pulau lain kekurangan tenaga kerja untuk mengolah lahan pertanian. Lainnya Faktor lain perlu dilaksanakannya transmigrasi ialah daerah yang rawan terjadi bencana alam gunung meletus, longsor, dan banjir. isa juga karena faktor pembangunan proyek skala besar seperti pembangunan waduk, pembangkit tenaga listrik, tambang minyak, dan lain sebagainya yang mengharuskan untuk merelokasi masyarakat yang terkena dampak pembangunan tersebut. Dampak Transmigrasi Kita setuju bahwa setiap tindakan yang kita lakukan pasti akan membawa dampak bagi pelaku tindakan, baik dampak yang bersifat positif baik maupun dampak yang bersifat negatif. Tindakan kecil saja bisa menimbulkan berbagai dampak yang cukup mencolok, apalagi jika tindakan tersebut dilakukan secara massal. Misalnya adalah transmigrasi yang sedang kita bahas. Transmigrasi merupakan tindakan berpindah yang dilakukan oleh warga negara secara bersamaan dan banyak dari satu tempat menuju ke tempat lain. Hal ini tentu akan menimbulkan beragam dampak terhadap daerah yang ditinggalkan, baik dampak secara positif maupun dampak negatif bagi daerah yang dituju maupun bagi para transmigran itu sendiri. Setelah ini kita akan mengetahui apa saja dampak yang ditimbulkan tersebut. Positif Untuk akibat positif dari adanya transmigrasi, antara lain; Lahan kosong dapat dimanfaatkan; salah satu alasan terselenggaranya transmigrasi ialah adanya lahan kosong yang melimpah, lahan yang melimpah ini kemudian bisa dimanfaatkan baik secara optimal untuk lahan pertanian maupun perkebunan. Penduduk yang ditransmigrasikan kehidupannya dapat lebih baik secara ekonomi; Banyaknya lahan yang bisa dimanfaatkan, didukung dengan lapangan pekerjaan yang melimpah memberi kesempatan individu untuk mempunyai penghasilan serta kehidupan yang lebih layak dibandingkan dahulu. Meningkatnya produksi pada sektor pertanian; Pemanfaatan lahan yang optimal maka akan meningkat pula produksi bidang pertanian, salah satu komoditas utama di indonesia ialah merupakan bahan utama kebutuhan pokok masyarakat indonesia berupa nasi sebagai makanan mana pemanfaatan lahan secara optimal dan hasil panen melimpah bukan tak mungkin persediaan beras juga akan melimpah untuk ketahanan pangan. Dapat mempercepat pemerataan penduduk; sebagai tujuan utama transmigrasi dilaksanakan ialah untuk pemerataan jumlah penduduk dengan persebaran yang presisi. dengan beragam SDM yang datang di tempat tujuan transmigrasi diharapkan mampu untuk memeratak perekonomian di suatu daerah agar negara menjadi lebih baik. Mengurangi jumlah pengangguran, terutama bagi mereka yang ditransmigrasikan; dengan program transmigrasi, individu yang belum mendapatkan pekerjaan di daerahnya sendiri bisa mendapatkan pekerjaan dengan memanfaatkan lahan untuk diolah sehingga menghasilkan pendapatan yang layak bagi kehidupannya. meningkatkan persatuan dan kesatuan; dengan beragamnya para transmigran yang datang ke tempat transmigrasi. tentunya mereka membawa budayanya masing-masing sehingga diharapkan bisa saling menghormati dan meningkatkan kesatuan antarsuku serta meminimalisir konflik yang terjadi. Negatif Adapun akibat negatif dari adanya transmigrasi, antara lain Transmigrasi memerlukan yang cukup besar sehingga banyak menghabiskan keuangan negara dalam hal ini pemerintah harus menyiapkan rumah, biaya, hidup, sembako dan kebutuhan lainnya para transmigran. Perseteruan antar suku yang terkadang memicu kecemburuan sosial antara masyarakat setempat dan para transmigran. akibat dari kurang selarasnya adaptasi antara masyarakat transmigran dengan masyarakat asal sehaingga mengakibatkan perseteruan yang akhirnya muncul konflik-konflik di tempat transmigran. Adanya transmigran yang kurang lingkungan baru yang belum tentu cocok dengan kondisi fisik transmigran, akhirnya mereka merasa tidak nyaman di daerah tujuan dan memutuskan untuk kembali ke daerah aslanya. kegagalan dalam pelaksanaan transmigrasi ini juga memberikan kerugian bagi negara maupun individu yang melakukan transmigrasi,sehingga dana yang dikeluarkan menjadi terbuang lainnya berdampak pada individu yang belum bertransmigrasi akhirnya menjadi takuta serta enggan karena ada contoh transmigran yang gagal. Taraf hidup jadi taraf hidup seorang transmigran menurun daerah daerah tujuan tidak mempunyai potensi pertanian dan pengembangan lainnya. hal ini juga diperparah jika ada ketidaksesuain antara skil dari daerah asal dengan kondisi lingkungan daerah tujuan. Mempercepat terjadinya kerusakan lingkungan akibat penebangan ini terjadi karena kebanyakan daerah tujuan transmigrasi masih berupa hutan belantara dengan pepohonan yang lebat, sehingga untuk dijadikan pemukiman perlu untuk menenbang pohon untuk dijadikan lahan dan tempat hunian. efek yang berkepanjangan mungkin terjadinya berbagai bencana alam sebab kgundukan hutan. hal inipun menjadi kerugian bagi para transmigran muapun penduduk lokal. Penduduk lokal daerah tempat transmigrasi merasa terpinggirkan. Program transmigrasi ini memberikan perilakuan istimewa bagi para transmigran, bagaimana tidak, mereka deiberiakn sejumlah uang untuk biaya hidup, uang transportasi, rumah, serta lahan sebagai perkebunan maupun lahan untuk dijadikan tempat tinggal. pengistimewaan ini jelas menjadi kecemburuan bagi masyarakat asal, serta besar kemungkinan terbersit perasaan terpinggirkan dari daerahnya sendiri. jika tidak ditangani secara serius , hal ini merupakan bibit-bibit terjadinya konflik. Manfaat Transmigrasi di Indonesia. Sejalan dengan perubahan kondisi lingkungan strategis di Indonesia, ada beberapa manfaat yang diperoleh, antara lain; Transmigrasi dilaksanakan dengan cara pandang baru diantaranya, untuk meningkatkan ketahanan pangan sebagai dukungan dan penyediaan papan Mendukung pengembangan kebijakan energi alternatif terbarukan; sebagai upaya pemerataan pengembangan investasi di seluruh Indonesia Mendukung ketahanan nasional di pulau terluar dan wilayah perbatasan dengan negara lain; sebagai upaya dalam rangka menyelesaikan masalah kemiskinan, pengangguran, dan contoh permasalahan sosial lainnya. Contoh Transmigrasi Adapun untuk contoh peristiwa yang termasuk dalam kebijakan transmigrasi. Antara lain sebagai berikut; Indonesia Padatnya pendduk di jawa menyebabkan presiden soeharto kala itu mengadakan program transmigrasi ke Sumatera, Sulawesi, kalimanta, dan pulau lainnya di Indonesia. Sederhananya transmigrasi ialah pindahnya orang jawa ke pulau tujuan tersebut. Masyarakat di Sekitar Tterdekat dengan kita, pastinya kita punya tetangga di kampung yang kemudian pergi untuk pindah dan menetap di suatu tempat. Nah bentuk perpindahan yang ada dalam tetangga kita itulah merupakan salah satu contoh transmigrasi dalam kehidupan sehari-hari. Kesimpulan Dari penjelasan yang dikemukakan dapatlah disimpulkan bahwa secara resmi program transmigrasi memiliki tujuan untuk mengurangi jumlah angka yang tinggi pada jenis kemiskinan dan padatnya penduduk yang terpusat di Pulau Jawa. Dengan memberikan kesempatan seluasnya bagi individu-individu yang ingin bekerja dalam rangka memenuhi kebutuhan tenaga kerja sebagai upaya untuk pemerataan dan peningkatan sumber daya di pulau-pulau lain seperti Papua, Kalimantan, Sumatera, dan Sulawesi. Transmigrasi bukan lagi menjadi program yang semata-mata hanya pemindahan penduduk, melainkan memiliki upaya untuk mengembangkan wilayah. Cara-cara seperti ini tidak lagi terpusat di ibukota melainkan mengakar kebawah dari pusat ibukota menuju daerah yang hendak dibangun. Berdasarkan hubungan kerjasama Antar Daerah pengirim dengan transmigrasi transmigrasi lokal. Penduduk transmigran diberi kesempatan untuk menjadi bagian dari penduduk setempat tempat ia melakukan transmigrasi. Maka itulah tadi ulasan yang bisa kami sajikan kepada segenap pembaca terkait dengan pengertian transmigrasi menurut para ahli, faktor penyebab, dampak, manfaat, dan contohnya yang ada di Indonesia. Semoga memberikan ulasan dan pengetahuan.
Mahasiswa/Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta20 Maret 2022 1221Hallo Rejani, kakak bantu jawab yaa. Transmigrasi karena adanya bencana alam termasuk jenis transmigrasi bedol desa. Berikut adalah penjelasannya. Transmigrasi merupakan perpindahan penduduk dari suatu wilayah ke wilayah lain. Terdapat berbagai macam jenis transmigrasi, salah satunya adalah transmigrasi bedol desa. Transmigrasi bedol desa adalah transmigrasi yang dilakukan secara masal dan kolektif terhadap satu atau beberapa desa beserta aparatur desanya pindah ke pulau yang jarang penduduk. Biasanya transmigrasi bedol desa terjadi karena bencana alam yang merusak desa tempat asalnya. Jadi, dapat disimpulkan bahwa transmigrasi karena adanya bencana alam termasuk jenis transmigrasi bedol desa. Semoga membantu yaa!
4 Terjadinya bencana alam seperti gunung meletus, gempa bumi, banjir, 5) Peperangan, wabah penyakit, pembunuhan b) Penghambat Kematian (Anti Mortalitas) diantaranya; 1) Meningkatnya kesadaran penduduk akan pentingnya kesehatan 2) Fasilitas kesehatan yang memadai 3) Meningkatnya keadaan gizi pendudukTransmigrasi merupakan suatu aktivitas yang dilakukan manusia yang berupa sebuah mobilitas atau perpindahan. Istilah transmigrasi merupakan sebutan untuk perpindahan penduduk dari suatu daerah menuju ke daerah lainnya. Biasanya transmigrasi ini dilakukan dari daerah yang memiliki penduduk yang padat menuju ke daerah yang jarang penduduknya, karena di Indonesia biasanya transmigrasi dilakukan sebagai upaya pemerataan penduduk baca manfaat sensus penduduk. Sebagai contoh adalah perpindahan penduduk dari Pulau Jawa ke Pulau Kalimantan sebagai upaya pengurangan penduduk di Pulau Jawa dan penambahan penduduk di Pulau Kalimantan baca pulau terbesar di dunia.Proses transmigrasi bisa dilakukan oleh siapa saja asalkan memenuhi persyaratan yang telah ditentukan. Bisa satu orang saja yang melakukan transmigrasi, bisa satu keluarga, bahkan satu desa pun bisa melakukan transmigrasi bersamaan dengan pengurus atau perangkat desanya. Jenis transmigrasi ini disebut dengan transmigrasi bedol desa. Jenis-jenis transmigrasi ini akan kita bahas dalam artikel jugamigrasiurbanisasiremigrasiSejarah Transmigrasi di IndonesiaSetelah kita mengetahui pengertian dari transmigrasi. Kita perlu mengetahui bahwa transmigrasi ini kebanyakan merupakan program dari pemerintah yang bertujuan untuk melaksanakan program-program pembangunan di negara ataupun karena alasan-alasan lainnya yang dianggap perlu. Transmigrasi di Indonesia baca iklim Indonesia sudah dilakukan sejak bertahun-tahun yang lalu. Maka dari itulah kiranya perlu bagi kita untuk mengetahui sejarah dari transmigrasi yang berlangsung di Indonesia ini. hal ini bertujuan agar kita lebih memahami betapa transmigrasi memiliki peranan yang sangat penting bagi pembangunan di Indonesia sudah dilakukan sejak zaman dahulu, tepatnya pada tahun 1905. Hal ini tentu saja berlangsung jauh sekali sebelum Indonesia merdeka pada tahun 1945. Transmigrasi pertama kali pada tahun 1905 ini dilakukan atas perintah dari Pemerintah Belanda yang memindahkan masyarakat yang tinggal di wilayah Kedua menuju ke wilayah Lampung yang diikuti oleh 155 keluarga. Pada zaman ini kita belum mengenal istilah transmigrasi, melainkan kita menggunakan istilah transmigrasi yang dilakukan pemerintah Belanda pada tahun 1905 tersebut, kemudian munculah transmigrasi lainnya dengan berbagai alasan yang berbeda-beda. Penyelenggaraan transmigrasi yang resmi oleh pemerintah baru diadakan setelah Indonesia merdeka, tepatnya pada tahun 1950. Penyelenggaraan dari tahun 1950 tersebut bahkan hingga sekarang dan nanti akan terus dilakukan demi mencapai tujuan yang telah diinginkan. Pelaksanaan transmigrasi terutama ditujukan untuk wilayah-wilayah yang padat penduduknya, yakni di Pulau Jawa dan juga Pulau Bali, atau penduduk yang tempat tinggalnya terkena proyek pembangunan dari pemerintah seperti proyek pembangunan Waduk Gajah Mungkur Wonogiri, Krangates, dan lain sebagainya baca ekosistem waduk. Hal ini dilakukan demi untuk menyelamatkan kepentingan warga sehingga pemerintah tidak terkendala dalam pembangunan dan masyarakat pun akan memperoleh ganti sebagai fasilitas kehidupannya sehari- hari, jadi tidsk akan yang dirugikan kan?Syarat-Syarat TransmigrasiTransmigrasi sebagai salah satu kegiatan yang melibatkan jiwa dan juga tempat tidak dapat dianggap sepele. Nyatanya banyak orang yang ditangkap karena tidak memiliki surat-surat dan juga kepengurusan yang tidak beres hingga di daerah yang baru. Transmigrasi secara resmi baik dari pemerintah maupun secara pribadi harus memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikutJumlah penduduk yang ditransmigrasikan ke daerah lain setiap tahun lebih banyak daripada pertambahan penduduk daerah-daerah yang ditinggalkannya. Hal ini berarti jumlah penduduk yang pindah jumlahnya lebih banyak daripada pertambahan penduduk yang berasal dari daerah di daerah yang ditinggalkan tersebut tekanan penduduk sudah berangsur-angsur berkurang, dan orang-orang yang telah ditransmigrasikan tersebut memperoleh tingkat hidup yang lebih baik daripada antara pendatang baru atau transmigran dan juga penduduk yang didatangi dapat hidup berdampingan, dapat terjadi padan kebudayaan sehingga terhindar dari perasaan kesukuan di antaran masing-masing kelompok itulah beberapa persyaratan yang harus dipenuhi supaya proses transmigrasi dapat berjalan dengan baik. Transmigrasi baca manfaat transmigrasi memang banyak melakukan perizinan baru, karena kita pindah ke tempat yang baru juga. Catatan sipil harus diselesaikan supaya tidak terjadi hal- hal yang tidak TransmigrasiSemua program yang berasal dari pemerintah dalam pelaksanaannya pasti memerlukan berbagai alasan yang logis dan mendasar. Biasanya alasan-alasan yang dimiliki pemerintah sebagai upaya untuk memperjuangkan kepentingan rakyat juga. Namun terkadang masyarakat menyalahartikan hal tersebut, maka dari itulah yang masih belum lurus kita luruskan agar nantinya tidak menimbulkan permasalahan di belakang. Demikian halnya dengan pelaksanaan program transmigrasi, pasti mempunyai tujuan yang khusus dibalik dengan pelaksanaan program tersebut. Beberapa tujuan yang melatarbelakangi program atau kegiatan transmigrasi antara lain sebagai berikutPemerataan dan persebaran pendudukPeningkatan taraf hidup para transmigran di daerah transmigrasiPengolahan sumber daya alam yang selama ini belum tersentuh dan berada di daerah baru atau daerah tujuan transmigrasiPenyediaan lapangan pekerjaan bagi para transmigran di daerah transmigrasiPemerataan pembangunan di seluruh IndonesiaPeningkatan persatuan dan kesatuan bangsaPeningkatan pertahanan dan keamanan nasionalNah itulah berbagai tujuan yang melatarbelakangi mengapa pemerintah mencanangkan program transmigrasi yang merupakan perpindahan penduduk dari suatu wilayah ke wilayah lainnya. Rasanya berat memang meninggalkan kampung halaman untuk menginjakkan kaki di bumi baca planet bumi baru dan menetap di sana mengingat banyak sanak saudara yang tinggal di daerah asal. Namun kita sebagai warga negara juga perlu menyadari bahwa negara kita masih memerlukan banyak pembangunan untuk mencapai kesejahteraan bagi warga jenis TransmigrasiTransmigrasi dilakukan oleh beberapa atau banyak orang dengan berbagai macam tujuan yang berbeda-beda. Karena berbagai faktor yang berbeda inilah maka jenis-jenis transmigrasi juga ada banyak. Berbagai jenis transmigrasi ini antara lain sebagai berikut1. Transmigrasi lokalTransmigrasi lokal merupakan jenis transmigrasi yang pertama. Seperti namanya, yakni lokal, maka transmigrasi ini dilakukan oleh orang-orang yang masih dalam satu wilayah. Wilayah yang dimaksud ini adalah dalam lingkup propinsi. Sehingga dapat dikatakan bahwa transmigrasi lokal merupakan jenis transmigrasi yang dilakukan dari satu propinsi ke propinsi lainnya. Transmigrasi ini biasanya dilakukan atas dukungan biaya dari departemen transmigrasi. Transmigrasi lokal ini bisa juga dilakukan secara Transmigrasi swakaryaJenis transmigrasi selanjutnya adalah transmigrasi swakarya. Transmigrasi swakarya ini seperti sebuah transmigrasi yang bertujuan untuk memberikan pekerjaan kepada transmigran. Jadi, transmigrasi swakarya merupakan jenis transmigrasi yang merupakan program dari departemen transmigrasi yang berupa jaminan hidup kepada transmigran selama beberapa bulan. Setelah itu maka transmigran akan diberikan tanah baca jenis tanah untuk dapat diolah dan tanah itulah sebagai sumber dari penghasilannya. Dengan kata lain maka transmigrasi ini akan bersifat menetap bagi para Transmigrasi sektoralBerikutnya adalah transmigrasi sektoral. Menurut pengertiannya maka transmigrasi sektoral ini merupakan jenis transmigrasi yang dibedakan dari pembiayaannya. Transmigrasi sektoral merupakan transmigrasi yang biayanya ditanggung bersama-sama oleh para Transmigrasi umumTransmigrasi umum merupakan salah satu jenis transmigrasi juga. Transmigrasi umum merupakan jenis transmigrasi yang dilakukan karena adanya faktor-faktor pendorong yang berasal dari daerah asal. Misalnya karena sulitnya memperoleh pekerjaan karena sangat jarang ditemukan lapangan kerja, kemudian karena lahan sumber daya alam pertanian yang terlalu sempit sehingga membutuhkan pelebaran, hingga alasan pemerataan jumlah penduduk. Biasanya berbagai faktor pendorong yang ada di daerah asal ini akan membuat pemerintah mencanangkan program transmigrasi. Maka dengan adanya transmigrasi umum ini penduduk atau transmigran bisa berangkat tanpa biaya karena biayanya semua adalah tanggung jawab dari Transmigrasi keluargaSalah satu contoh dari transmigrasi mandiri adalah transmigrasi keluarga. Dikatakan mandiri karena transmigrasi jenis ini biasanya tidak ditanggung oleh pemerintah melainkan dibiayai sendiri. Transmigrasi keluarga merupakan transmigrasi yang biayanya ditanggung oleh pihak keluarga yang tinggal di daerah transmigran atau daerah yang Transmigrasi swakarsa atau transmigrasi spontanJenis transmigrasi yang selanjutnya adalah transmigrasi swakarsa atau yang biasa disebut sebagai transmigrasi spontan. Transmigrasi jenis ini merupakan transmigrasi yang dilakukan dengan biaya sendiri, namun berdasarkan bimbingan dan juga fasilitas yang diberikan oleh pemerintah. Nah, transmigrasi swakarsa atau transmigrasi spontan inilah transmigrasi yang diharapkan oleh pemerintah. Pemerintah mengharapkan supaya rakyatnya yang bertempat tinggal ditempat- tempat yang terlalu ramai, kemudian mendapat kesadaran akan pentingnya meninggalkan daerah yang terlalu padat tersebut dan beralih ke daerah baru yang mana potensi alamnya perlu digali dan dikembangkan. Dengan demikian kemerataan daerah dapat kita peroleh dengan Transmigrasi bedol desaJenis transmigrasi yang terakhir adalah transmigrasi bedol desa. Transmigrasi bedol desa merupakan salah satu contoh trasmigrasi massal. Disebut transmigrasi massal karena pelaku atau transmigrannya ini adalah banyak atau lebih dari satu orang. Dinamakan transmigrasi bedol desa apabila transmigrasi dilakukan oleh orang-orang dari satu desa beserta dengan aparatur pemerintahan dari desa tersebut. Sehingga perangkat dan warga masyarakatnya akan berada di tempat yang baru tersebut. Biasanya transmigrasi bedol desa ini dilakukan oleh orang- orang yang desanya terkena proyek dari pemerintah. Transmigrasi bedol desa ini dilakukan dengan biaya dari pemerintah dan akan disediakan fasilitas oleh pemerintah beberapa jenis dari transmigrasi yang ada di Indonesia. Jenis-jenis transmigrasi tersebut bisa dibedakan atas tujuan maupun biaya yang dikeluarkan pada saat transmigrasi tersebut berlangsung. Transmigrasi merupakan program dari pemerintah meskipun beberapa juga merupakan keinginan pribadi. Transmigrasi tentunya dicanangkan oleh pemerintah untuk tujuan yang baik, namun sayangnya banyak orang yang masih tidak menginginkan tansmigrasi, bahkan tidak menanggapinya dengan serius mengenai program transmigrasi TransmigrasiKita setuju bahwa setiap tindakan yang kita lakukan pasti akan membawa dampak bagi pelaku tindakan, baik dampak yang baik maupun dampak yang tidak baik. Tindakan kecil saja bisa menimbulkan berbagai dampak yang cukup mencolok, apalagi jika tindakan tersebut dilakukan secara massal. Misalnya adalah transmigrasi yang sedang kita bahas. Transmigrasi merupakan tindakan massal yang dilakukan oleh warga negara dari satu tempat menuju ke tempat lain. Hal ini tentu akan menimbulkan berbagai dampak baik maupun kurang baik bagi daerah yang ditinggalkan, daerah yang dituju maupun bagi para transmigran itu sendiri. Setelah ini kita akan mengetahui apa saja dampak yang ditimbulkan Dampak PositifLahan kosong dapat dimanfaatkanPenduduk yang ditransmigrasikan kehidupannya dapat lebih baik secara produksi, terutama di bidang mempercepat pemerataan jumlah pengangguran, terutama bagi mereka yang ditransmigrasikanNah itulah beberapa dampak positif dari transmigrasi yang bisa dirasakan oleh berbagai pihak, baik pelaku, tempat yang dituju, maupun bagi Dampak NegatifTransmigrasi memerlukan dana yang cukup besar sehingga banyak menghabiskan keuangan mendorong kecemburuan sosial antara masyarakat setempat dan para transmigran yang kurang sungguh-sungguh dapat menyebabkan kegagalan dalam pelaksanaan transmigrasi sehingga dana yang dikeluarkan menjadi itulah beberapa dampak positif dari transmigrasi yang bisa dirasakan oleh berbagai pihak, baik pelaku, tempat yang dituju, maupun bagi pemerintah. Semoga artikel ini bermanfaat. Kondisipolitik yang memanas di suatu daerah dapat menyebabkan perbuatan anarkis. Akibatnya, penduduk daerah tersebut merasa ingin pindah ke daerah lain yang lebih aman. Faktor-faktor penyebab terjadinya transmigrasi mencakup: Persebaran penduduk yang tidak merata. Taraf hidup penduduk yang masih rendah. Terjadinya bencana alam. Menurut